Rambut adalah mahkota bagi setiap orang yang perlu dipelihara. Selain sebagai simbol kecantikan terutama bagi kaum wanita, rambut yang sehat tentunya akan menumbuhkan rasa percaya diri. Namun setiap orang pastinya tidak dapat terhindar dari gangguan dan masalah rambut tersebut. Sebuah penelitian menunjukkan, di Indonesia 72% wanita memiliki rambut yang tidak sehat.
Rambut yang sehat memiliki kelembapan penuh diseluruh batang rambut sehingga kutikula rambut utuh. Rambut yang kurang sehat sering tampak rapuh, bercabang, dan kering. Rusaknya kutikula
rambut bisa dikarenakan perlakuan sehari-hari, misalnya menyisir rambut
terlalu keras atau keramas yang tidak benar. Selain itu kelembaban
rambut yang dapat hilang karena sengatan matahari, pengeritingan rambut,
hair dryer, dan perawatan rambut yang tidak dilakukan secara
profesional.
- Rambut Rapuh Rambut rapuh terutama dikarenakan proses kimia yang berlebihan. Biasanya, berasal dari pengeritingan dan pewarnaan rambut. Zat-zat kimia yang terkandung dalam pewarna dan pengeriting sering dibiarkan lebih lama dari yang disarankan sehingga korteks rusak. Padahal sebagian besar kekuatan rambut ada pada korteks. Korteks terdiri atas serat-serat lepasan dari keratin protein yang kaya akan sulfur. Korteks merupakan kunci rambut sehat, karena di dalamnya tersimpan sebagian besar pelembab rambut. Protein korteks menahan air sehingga rambut mengembang dan berkilau. Cara mengatasi keadaan ini yaitu : Gunakan kondisioner dan melakukan crembath. Hal ini ditujukan untuk memberikan nutrisi pada rambut. Hindari pengecatan dan pengeritingan rambut yang terlalu sering.
- Rambut Bercabang. Rambut bercabang dimulai dengan rusaknya kutikula. Seharusnya, kutikula melindungi permukaan korteks sehingga korteks bercabang yang dimulai dari ujung rambut. Percabangan ini juga bisa diakibatkan gunting rambut yang tidak cukup tajam. Pemotongan rambut secara teratur oleh penata rambut yang profesional sangat dianjurkan untuk mengatasi masalah rambut bercabang.
- Rambut kering. Hal ini di indikasikan dengan permukaan rambut yang kasar karena hilangnya pelembab alami rambut. Rambut kering terjadi terutama didaerah yang panas dan kering. Ketika kutikula rambut terangkat akibat pancaran sinar matahari, pelembab dalam batang rambut akan menguap. Cara untuk mengatasi rambut kering yaitu : Gunakan kondisioner secara teratur agar rambut tetap halus dan lembut, selain itu hindari berlama-lama berada dibawah terik sinar matahari tanpa tutup kepala.
- Rambut kusam. Rambut kusam terjadi jika kutikula menghilang. Sengatan matahari menyebabkan pigmen warna rambut (alami maupun buatan) mudah hilang. Debu dan kotoran yang menempel di batang rambut menyebabkan rambut menjadi kusam. Oleh karena itu, lakukan keramas secara teratur untuk menghindari kusamnya rambut.
- Rambut yang susah di atur. Kurangnya pelembab, elastisitas rambut berkurang sehingga rambut akan menjadi kaku. Dengan kondisi rambut yang terlalu kering menyebabkan rambut sulit diatur karena mengandung elektrotatis tinggi. Kutikula rambut jenis ini sudah menghilang, sehingga menjadi kasar. Penanggulangan masalah ini adalah dengan menggunakan conditioner dan vitamin rambut.
- Rambut beruban. Munculnya rambut putih merupakan gejala gangguan sintesis protein. Sel melanosit menjadi tidak mampu untuk menghasilkan pigmen (melanin) sehingga rambut menjadi kehilangan warna. Faktor genetik merupakan faktor pencetus yang cukup kuat. Jika Ayah atau Ibu Anda sudah beruban ketika menginjak usia 30-an, kemungkinan besar Anda akan mengalami hal yang sama. Stres kurang gizi, syok, kekhawatiran yang terlalu dalam, ketegangan, dan sakit keras juga bisa memperlambat produksi melanin sehingga muncul rambut putih atau uban. Cara mengatasinya : Anda dapat simak pembahasan yang lalu tentang Tips menghambat tumbuhnya uban.
- Rambut rontok. Untuk lebih jelasnya tentang rambut rontok silahkan baca Atasi rambut rontok secara alami.