Modif Toyota Crown GS131 1992-1996 putih abu abu - terbaru memuaskan sekali ada dari Modif Toyota Crown GS131 1992-1996 putih abu abu.
Toyota Crown yang berarti mahkota, memang identik dengan atribut
raja-raja. Tak semua orang bisa memilikinya. Karisma yang dimiliki
sedan bongsor generasi ke-8 ini tak pernah pupus. Meski harganya tak
semahal 16 tahun yang lalu, sedan saloon favorit kaum ‘the have’ pada
waktu itu, hingga kini masih memiliki aura mentereng.
"Tak heran
bila mobil nyaman ini sekarang justru digemari kalangan yuppies,
keluarga muda dan bahkan pehobi mobil BT90s,” papar Kusuma Jaya menunjuk
Crown Super Saloon 2.0L 1992 putih miliknya.
Masih teringat di benaknya, sedan ini identik dengan mobil
pejabat pemerintah, pengusaha mapan atau petinggi perusahaan dan bahkan
artis atau sosialita. “Pemiliknya duduk di jok belakang sambil baca
koran,” kelakar Kusuma lagi.
Barangkali tak hanya Kusuma yang
memiliki kesan sama akan Toyota Crown berkode bodi GS131 ini. Saking
banyak varian Crown yang wara-wiri di Tanah Air, GS131 kerap memiliki
sebutan kapsul atau Crown model Lexus.
Bentuknya yang sudah
rounded edge dengan garis kontur membulat sangat berbeda dengan generai
ke-7 (1989-1991) yang biasa disapa Crown ‘Robot’ karena desain cenderung
kotak dengan garis kaku.
“Bentuknya sepintas seperti varian
Lexus LS400 yang sekeluarga dengan Crown,” papar Heru Kriswanto, pemakai
Crown Super Saloon 2.0L keluaran 1994. Menjadi unik karena sedan mewah
ini rata-rata masih dalam kondisi apik karena perawatan intensif.
Heru
selalu setir sendiri dari rumah Cinere, Depok ke kantor di bilangan
Sudirman, Jakpus. Meski transmisi manual, tak pernah letih atau capek
karena mobilnya memang nyaman. Crown terlahir dengan 2 tipe mesin dan 2
jenis transmisi.
Crown Super Saloon bermesin 6 silinder segaris 2.000 cc dan
varian Royal Saloon yang juga 6 silinder 3.000 cc. Perbedaan mencolok
ada pada 2 varian ini. “Transmisi matik dan segelintir manual ada pada
tipe Royal Saloon, tapi Super Saloon hanya transmisi manual,” jelas
Kusuma, punggawa bengkel Jaya Auto Street di bilangan Cipulir ini.
Begitu
juga kelengkapan interior yang jauh lebih luks pada Royal Saloon. Jok
elektrik, blower AC terpisah untuk penumpang belakang, kulkas mini alias
coolbox dan cluster dasbor lebih mewah.
Fitur lengkap serasa di dalam rumah ini cukup ditebus dengan
harga pasaran antara Rp 40-50 juta untuk Crown keluaran 1994. “Seperti
rumah berjalan,” kelakar Syarif, manajer bar hotel yang pakai Royal
Saloon 3.0L smoked silver.
(mobil.otomotifnet.com)